Kompetensi mahasiswa  Program Studi Akuakultur, Fakultas Pertanian, Universitas Djuanda salah satunya dilakukan dengan program Kuliah Kerja Lapang. Kegiatan ini diharapkan dapat menambah  penguasaan teori dan pratik secara  seimbang dan meningkatkan daya saing lulusan. Dalam kegiatannya KKL dilakukan selama 40 hari di instansi yang dipilih oleh mahasiswa dan arahan Prodi yang sesuai dengan minat mahasiswa. Upaya menjaga kualitas kegiatan KKL dan menjaga hubungan kerjasama dengan instansi lokasi KKL Prodi mengadakan monitoring melalui visitasi KKL yang dilakukan oleh dosen pembimbing sebagai langkah strategis untuk monitoring kompetensi mahasiswa KKL. Hari Sabtu, 24 Agustus 2024 dilakukan visitasi KKL di Ilmi Fish Farm Rancamaya, Kota Bogor.  

Mahasiswa mengikuti semua siklus pembenihan berbagai jenis ikan hias di KKL di Ilmi Fish Farm Rancamaya. Mahasiswa menempati komoditas ikan tertentu berdasarkan arahan oleh dosen pembimbing dan pembimbing lapangan. Dr. Eko Rini Farastuti, M.Si selaku Kaprodi Akuakultur menyampaikan bahwa visitasi KKL ini sangat penting dilakukan untuk mengetahui peran aktif mahasiswa dalam semua siklus kegiatan. Selain itu kegiatan ini juga untuk dapat melihat  kesiapan mahasiswa sesuai bidang fokus keahlian khususnya pembenihan dan pembesaran ikan hias air tawar. Pada kesempatan yang sama pimpinan  Ilmi Fish Farm Rancamaya yaitu bapak Muyke Febriana menyampaikan bahwa mahasiswa yang KKL diharuskan untuk melakukan semua kegiatan dengan berpanduan SOP yang telah ditetapkan. Kompetensi mahasiswa yang baik saat praktek di lapangan untuk penguatan teori yang didapatkan di kampus dapat membantu memberikan gambaran kualitas Prodi. Bismillah Prodi Akuakultur akan melakukan berbagai upaya meningkatkan kualitas prodi melalui peningkatan daya saing lulusan (penguasaan praktik  di lapangan). (240824-AKU-KKL)

Keyword: Daya saing, ikan hias, Ilmi Fish Farm, pembenihan