Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan sebuah program yang merupakan implementasi dari kegiatan Tri Darma Perguruan Tinggi. KKN telah menjadi bagian aktivitas pendidikan di Fakultas Pertanian Universitas Djuanda, yaitu melalui kegiatan pengabdian masyarakat di desa, selain itu kegiatan ini juga mendukung pelaksanaan Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Kegiatan KKN menjadi sebuah program yang terpadu dari Fakultas Pertanian Universitas Djuanda sebagai lembaga yang mempersiapkan Sumberdaya manusia yang unggul. Kegiatan KKN juga merupakan upaya Faperta dalam implementasi 21 karakter Tauhid (local wisdom, national wisdom global wisdom, dan spiritual wisdom).
Program KKN Faperta merupakan keterpaduan kegiatan Faperta guna mencapai UNGGUL sesuai dengan Visi dan Misi fakultas. Keterpaduan ini berupa aplikasi dari transfer of knowledge juga terjadi transfer of character dan transfer of value secara langsung antara mahasiswa dan masyarakat desa. Selain itu juga didukung dengan adanya kolaborasi dengan pihak terkait seperti pemerintah, penyuluh, UMKM dan Perusahaan/pengusaha. KKN tahun 2024 Fakultas Pertanian tahun 2024 mengambil tema ”Implementasi Teknologi Pertanian Tepat Guna Berbasis Pegembangan Sumberdaya Lokal Desa”. Tema yang dipilih diharapkan dapat menyokong percepatan pencapaian pelaksanaan pembangunan desa yang berkelanjutan (SDGs) berdasarkan potensi masing-masing desa yang menjadi lokasi KKN.
KKN Faperta tahun 2024 diselenggarakan pada bulan Agustus hingga September 2024 yang diikuti oleh 56 orang mahasiswa (delapan kelompok). Lokasi KKN berada di Kabupaten Bogor yang terdiri dari empat kecamatan yaitu; Kec. Caringin (Desa Pancawati dan Desa Tangkil), Kec. Cigombong (Desa Cigombong, Cisalada, dan Watesjaya), Kec. Cijeruk (Desa Tajurhalang), Kec. Cisarua (Desa Citeko dan Desa Tugu Selatan). Ketua pelaksana KKN Faperta tahun 2024 ibu Nani Yulianti, M.Si pada kesempatan pembekalan KKN menyampaikan bahwa kegiatan KKN mahasiswa Faperta akan didampingi oleh dosen pendamping lapangan/DPL yang akan mendampingi mahasiswa untuk melaksanakan program kerja yang telas selaras dengan potensi dan program masing-masing desa. Selain itu sebagai upaya membekali mahasiswa agar lebih siap melaksanakan KKN tim panitia juga melakukan pembekalan KKN pada tanggal 23 Juli 2024. Ibu Nani menambahkan pelaksanaan pembekalan ini dapat menambah rasa percaya diri mahasiswa saat pelaksanaan KKN.
Kegiatan pembekalan KKN Faperta meliputi kegiatan penguatan kesiapan mahasiswa dalam menyelesaikan permasalahan di masyarakat yang akan dihadapi di lapangan. Materi pembekalan disesuaikan dengan kebutuhan mahasiswa di lapangan, yang diisi oleh dosen Faperta. Materi pembekalan terdiri dari 4 hal yaitu 1) Create the great team work (Ir. Mulyana, M.Si), 2) Pemanfaatan bahan baku dan kearifan lokal sebagai teknologi tepat guna dalam bidang pertanian (Dr. Arifah Rahayu, M.Si), 3) Pemetaan potensi, programkerjadanluaran pengabdian berorientasi SDGs (Prof. Dr. Ir. Dede Kardaya, M.Si), dan 4) Cara berkomunikasi dan sosial kemasyarakatan (Dr. Ir. Apendi Arsyad, M.Si).
Alhamdulillah kegiatan pembekalan KKN berjalan baik dan mendapat respon positif dari peserta, hal ini menjadi indikasi bahwa peserta KKN pro aktif dan telah bersiap dalam pelaksanaan KKN. Dalam kesempatan pelaksanaan pembekalan salah satu peserta KKN Bagas dari Prodi Agribisnis menyampaikan bahwa pembekalan cukup efektif untuk memenuhi kebutuhan dasar mahasiswa saat bersosialisasi dengan masyarakat. Selanjutnya Dekan Faperta Dr. Setyono, M.Si menyampaikan bahwa dengan pembekalan KKN diharapkan dapat memberikan pencerahaan kepada mahasiswa agar lebih mudah dalam penyusunan dan pelaksanaan program kerja. Semoga persiapan dan pelaksanaan KKN yang didukung oleh seluruh sivitas akademika Faperta dapat berjalan lancar dan mencapai harapan sesuai target yang diinginkan, aamiin. #Faperta.growingtogether. Wallahu A'lam Bishawab (230724-Faperta-ASD).
Kata kunci: Faperta unggul, KKN, Pengabdian masyarakat, SDGs